Lampungline.com, Bandarlampung - Ikatan Mahasiswa Seni Tari (IMASTAR) Universitas Lampung (Unila) sukses menggelar pentas perdana (Perda) 2025 yang berlangsung di Kampus A FKIP Unila pada Jumat, 3 Oktober 2025.
Pentas yang mengangkat tema “Tumbuhkan Inspirasi Diri, Gali Potensi, Melalui Seni Tari” ini turut dihadiri oleh Amelia Hani Saputri, M.Pd., selaku dosen pembimbing kemahasiswaan, Susi Wendhaningsih, M.Pd., selaku koordinator kepala laboratorium program studi pendidikan tari, para dosen beserta staf di lingkungan Kampus A, para orang tua wali dari mahasiswa, para alumni, serta mahasiswa Unila.
Pentas perdana merupakan kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka masa pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru pada tingkat prodi. Kegiatan ini dirancang secara khusus untuk memudahkan mahasiswa baru dalam mengenal dan beradaptasi dalam lingkungan kampus.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan lingkungan kampus kepada mahasiswa baru, menyediakan ruang bagi mahasiswa baru untuk berekspresi dalam mengembangkan potensi diri, serta membentuk karakter mahasiswa baru yang kolaboratif, mampu bekerja sama dan bersinergi.
Terdapat 10 tarian terbaik yang ditampilkan, diantaranya lelawat, setiakh, megagah, kinjar ughik, tudung bumei, nuwau, sabuk gughi, janggok kawak, lehot, dan silah rakhan yang masing-masing tarian diambil dari representasi adat budaya masyarakat Lampung.
Amelia Hani Saputri dalam sambutannya menyampaikan bahwa pentas ini bukan hanya sekedar ajang pertunjukan seni, tetapi juga menjadi ajang perdana bagi mahasiswa baru untuk memperkenalkan diri mereka dengan harapan dari panggung inilah akan lahir karya-karya terbaik dari mahasiswa baru.
“Kegiatan ini bukan hanya pentas di panggung saja, tetapi ini adalah ajang pertama kali bagi mahasiswa baru memperkenalkan dirinya sebagai bagian dari keluarga Prodi Pendidikan Tari dan kita semua berharap dari panggung inilah akan lahir karya-karya terbaik dan spektakuler dari mahasiswa baru yang mulai menjalani perkuliahan hingga menyandang gelar sarjana,” ujarnya.
Diharapkan melalui kegiatan ini, mahasiswa baru tidak hanya memiliki pengalaman pertama tampil di depan publik, tetapi juga semakin mencintai dan melestarikan seni tari Lampung. Selain itu, pentas ini menjadi momentum penting untuk mempererat kebersamaan antarangkatan, menguatkan solidaritas, serta membangun semangat berkarya dalam dunia akademik maupun seni. [Magang_Aprial Wahyudi]
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!